Foto diambil dari : yahoo! News
Sepasang suami istri bermarga Zhang di Kota Taichung menjalankan bisnis dealer lokomotif( penyewaan motor ) di kawasan pabrik. Mereka memiliki 77 motor bekas dan menyewakannya kepada pekerja migran. Namun, dalam 2 tahun ini mereka telah mendapatkan 212 denda dari kendaraan yang disewa dan berutang sekitar 160,000 NTD, biaya bensin.
Kantor Eksekutif Administrasi Cabang Taichung melacak 5 kendaraan berada di asrama pekerja migran dan menyitanya, namun saat dilakukan pengecekan kendaraan tersebut didaftarkan atas nama pengusahan penyewaan motor bermarga Zhang. Setelah menerima pemberitahuan tersebut, yang bersangkutan pun pergi ke kantor cabang tersebut untuk melunasi tunggakan pajak dan denda, mereka berkata bahwa banyak denda yang tidak dapat mereka minta kembali dari para pekerja migran, dan akhirnya mereka yang menjadi korban.