Foto: RTI
Indosuara — Teman-teman Indonesia apakah ada yang pernah mengunjungi Elephant Trunk Rock (Batu Gajah) yang terletak di sebelah Pelabuhan Ikan Shen'ao? Ini merupakan landmark terkenal dan spot populer bagi para pengunjung. Namun, Sabtu kemarin (16/12) kemarin dikabarkan bahwa ikon itu telah rusak karena bagian belalainya patah tersapu ombak.
Dikutip dari Radio Taiwan Internasional, Kantor Administrasi Distrik Ruifang, yang mengelola lokasi tersebut, menyatakan bahwa akibat ombak besar yang terus bermunculan semenjak Sabtu pagi kemarin (16/12), membuat bagian 'belalai' Elephant Trunk Rock runtuh.
Pagar pengaman juga telah didirikan oleh otoritas berwenang, guna mencegah publik memasuki area tersebut.
Sekjen Kantor Distrik Ruifang, Lee Kuan-hung (李觀宏), menjelaskan bahwa Elephant Trunk Rock adalah sebuah fenomena geologis unik yang terletak di dekat Pelabuhan Ikan Shen'ao.
Dikarenakan mendapat pengaruh dari arus ombak yang kuat, membuat struktur batu mengalami kerusakan. Elephant Trunk Rock merupakan formasi alami, ia memiliki siklus pembentukan dan erosi dari alam.
Saat ini, area tersebut telah dikelilingi pagar dan dijaga oleh petugas keamanan, untuk menghindari adanya pengunjung yang memasuki lokasi. Dan karena kondisi cuaca yang tidak mendukung dalam beberapa hari terakhir, membuat jumlah warga yang mendatangi kawasan ini juga tidak banyak.
Lee Kuan-hung juga menyayangkan kondisi 'belalai' Elephant Trunk Rock yang harus patah. Namun, dia menekankan bahwa area Shen'ao masih memiliki banyak tempat wisata menarik lainnya, termasuk Pelabuhan Ikan Shen'ao dengan kuliner seafoodnya yang lezat. Kantor Distrik Ruifang juga berencana untuk mengembangkan lebih banyak tempat wisata di wilayah tersebut.