2023-05-25

Curi Abu Mayat Pengusaha,Pria di Changhua Dihukum

Foto: Focus Taiwan

Indosuara -- Pengadilan Distrik Changhua telah menghukum dua pria 3 tahun 8 bulan penjara karena mencuri abu pendiri Cheng Shin Rubber Ind. Co. Lo Chieh-min (羅結民). Mereka tidak hanya mencuri, tetapi mencoba untuk memeras keluarga dengan meminta uang tebusan NT$60 juta ( $1,95 juta).

Dikutip dari Focus Taiwan, pernyataan pada putusan baru-baru ini mencatat bahwa Lo, yang perusahaannya dikenal secara internasional sebagai Maxxis, meninggal pada Maret 2019, setelah itu abunya dimakamkan di makam keluarga di pemakaman umum yang dirahasiakan. Seorang mantan karyawan 18 tahun di Cheng Shin, bermarga Tu (凃), yang mengetahui lokasi makam, menyusun rencana untuk mencuri dan menebus abu Lo sebagai cara untuk membayar NT $ 2,7 juta yang telah dia keluarkan sebagai hutang.

Pada malam 8 Februari, Tu dan seorang temannya, bermarga Chang (張), pergi ke kuburan dan masuk ke makam untuk mencuri guci berisi abu Lo, yang kemudian disimpan di tempat Tu.

Setelah Chang kembali ke rumahnya di Kota Yuanlin Changhua, dia meminta temannya, yang bermarga Lin (林), untuk menelepon putra kedua Lo, Lo Tsai-jen (羅才仁), dan meminta uang tebusan sebesar NT$30 juta.

Dalam panggilan yang dilakukan pada 9 dan 10 Februari, Lin mengatakan kepada Lo Tsai-jen bahwa dia "memiliki sesuatu milik ayahnya" dan akan "menghancurkannya atau mengungkapkannya ke media" jika dia tidak menerima pembayaran sebesar NT$30 juta.

Namun, ketika Lin menemukan bahwa Chang memeras Lo Tsai-jen dengan abu ayahnya, dia memutuskan untuk mundur dari skema tersebut.

Segera setelah itu, Chang menggandakan uang tebusan menjadi NT $ 60 juta, sambil mengirimkan foto guci yang dicuri kepada putra Lo dan memperingatkannya untuk tidak menelepon polisi.

Menurut pengadilan, putra Lo memang memanggil polisi -- pada 15 Februari -- dan Tu, Chang, dan Lin ditangkap secara terpisah mulai 17 Februari. Ketiganya mengakui kejahatan mereka kepada penyelidik, dan jenazah Lo dikembalikan ke keluarganya.

Dalam putusannya, Pengadilan Distrik Changhua memvonis Tu dan Chang 3 tahun 8 bulan penjara atas pelanggaran terhadap kuburan dan mayat berdasarkan KUHP. Lin, sementara itu, dijatuhi hukuman 7 bulan karena percobaan pemerasan.

Ayuk belanja kebutuhan sehari-hari Anda di Indosuara!

Lihat Lebih Banyak

50NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

50NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

35NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

70NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

Berita Terbaru Lainnya

Seorang Pria Bunuh Mantan Kekasih Parkiran Bawah Tanah Taipei

Foto diambil dari otoritas setempat. Pria bermarga Liu (劉) (21) akan diserahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Taipei untuk penyidikan atas dugaan pembunuhan dan pelanggaran Undang-Undang Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, kata kepolisian dalam konferensi pers. Seperti yang dilansir dari CNA, s...

疑電動車釀災/蘇澳惡火 移工和孕妻2屍3命

〔記者江志雄、王峻祺/宜蘭報導〕宜蘭縣蘇澳鎮蘇濱路一棟三層樓透天厝,昨天下午發生大火,住在三樓的印尼移工與懷孕七個月同鄉妻子命喪火窟,魂斷異鄉,釀成二屍三命悲劇。消防局研判起火點疑就是停放在一樓的電動機車,是否是充電引起,或另有其它原因,仍待進一步釐清。 失火透天厝一樓是停業的快炒店,沒有住人,有停放電動機車,二、三樓租給移工當宿舍;火災發生時,二樓房客菲律賓籍一對男女在外工作逃過一劫,住在三樓的印尼籍移工夫妻檔卻遭遇死劫。 宜蘭縣消防局在一點廿八分獲報火警,有孕婦受困屋內,消防人員到場時,建物已全面燃燒,廿分鐘後控制火勢後進屋搜查,先在二、三樓樓梯間發現一名倒地女子,之後在三樓廁所內找到...

Kepala KDEI Kunjungi PMI yang Sakit Pembuluh Darah Pecah di Otak

Foto diambil dari KDEI. Kepala KDEI Taipei, didampingi Kadir, Analis Bidang Ketenagakerjaan, menjenguk PMI atas nama Nanik Sulastri Purwaningsih, seorang PMI asal Ngawi. Dalam kunjungan tersebut, KDEI mendapati Nanik sudah bisa berinteraksi dan menunjukkan respons positif seperti tangan dan kaki da...