20 hours ago

Merangkai Buket Uang Bisa Jadi Ide Bisnis PMI Saat Pulang ke Indonesia

Foto diambil dari KDEI.

Senin, 30 Juni (CNA) Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei memfasilitasi kegiatan workshop atau pelatihan “Money Flower Bouquet” (merangkai buket bunga uang) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Universitas Terbuka Taiwan (HIMMAS UTT), Minggu (29/6). Arif Sulistiyo, kepala KDEI mengapresiasi kegiatan tersebut karena mendukung kompetensi pekerja migran Indonesia (PMI), tulis rilis pers KDEI.

Seperti yang dilansir dari CNA, Kepala KDEI Taipei didampingi kepala bidang (Kabid) Pelindungan Warga Negara Indonesia, Pendidikan dan Sosial Budaya (PWNI-Pensosbud) Novrizal dan analis bidang ketenagakerjaan Kadir mengikuti jalannya kegiatan tersebut yang bertempat di Exhibition Hall Lt. 1 KDEI Taipei. Menurut keterangan KDEI, ada 19 peserta yang ambil bagian dalam kegiatan ini.

money buket.jpg

Dalam sambutan pembukaan, Kepala KDEI Taipei menyampaikan apresiasi kepada HIMMAS UTT yang telah menyelenggarakan berbagai kegiatan positif bagi para PMI di Taiwan. Arif juga mengapresiasi para peserta kegiatan yang meluangkan waktu untuk meningkatkan kompetensi diri di tengah kesibukan kerja, tulis pernyataan tersebut.

Arif juga menyampaikan harapannya agar keterampilan merangkai buket bunga uang yang dipelajari melalui workshop ini dapat dimanfaatkan dengan baik. Ia juga menyampaikan pesan bagi para peserta mahasiswa UTT yang seluruhnya juga merupakan PMI di Taiwan mengenai pentingnya perencanaan kehamilan. Narasumber kegiatan yaitu Vanessa Kho dari Vanez Florist, memaparkan cara melipat, merangkai, dan mendekorasi money flower bouquet kepada para peserta. Setelah mendengarkan pemaparan narasumber, peserta kegiatan juga mendapatkan kesempatan langsung untuk melakukan praktek merangkai bunga dengan bimbingan tim dari Vanez Florist, tulis keterangan tersebut.

money buket 3.jpg

Sementara itu, Rafif Jamil, ketua Himmas UTT saat dihubungi CNA mengatakan pelatihan ini bertujuan memberikan edukasi dan juga ide peluang bisnis kepada para peserta dimana nantinya setelah pelatihan ini para peserta yang merupakan PMI juga mahasiswa UT diharapkan bisa mengembangkan kembali ilmu yang didapat dengan kreativitasnya masing-masing serta menjadi peluang bisnis ketika kembali ke Indonesia.

Ayuk belanja kebutuhan sehari-hari Anda di Indosuara!

Lihat Lebih Banyak

150NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

150NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

250NT

INDIESTYLE CUSTOMIZE

100NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

Berita Terbaru Lainnya

Jalanan Distrik Songshan Taipei Ambles, Lubang 2 Meter di Tengah Jalan

Foto diambil dari otoritas setempat. Petugas penyelamat, yang menerima laporan pada pukul 11.28 pagi, segera mengirim petugas ke lokasi. Menurut pemeriksaan awal, lubang tersebut memiliki panjang sekitar 2 meter dan lebar 1 meter. Sebuah lubang berkedalaman sekitar 1 meter muncul di persimpangan J...

Agen Khusus Kementerian Kehakiman Selidiki Penipuan Pengiriman Uang PMI

Foto diambil dari CNA. Saat ini masih banyak ditemui modus penipuan mulai dari pengiriman uang, penipuan bermodus asmara, dan jual-beli job (pekerjaan) yang menyasar pekerja migran Indonesia (PMI), menurut keterangan beberapa organisasi ketenagakerjaan yang dihubungi CNA. Agen khusus divisi hubung...

Wakil Kepala KDEI Siap Datang Jika Diundang Acara PMI

Foto diambil dari CNA. Johanes Andi Susanto, wakil kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei baru saja datang ke Taiwan pada 1 Juni. Namun, dalam wawancaranya bersama CNA, ia berjanji pada warga negara Indonesia (WNI) atau pekerja migran Indonesia (PMI) untuk serta aktif jika diun...