Foto: EBC News
Seorang Pekerja Migran Asing di Taiwan dihamili oleh seorang kakek yang merupakan suami dari nenek yang diasuh oleh PMA tersebut. Dikutip dari EBC News mulanya keluarga ini merekrut seorang PMA untuk merawat nenek yang stroke, namun tanpa diduga, suami dari sang nenek melakukan tindakan yang tidak patut bahkan sampai si PMA ini hamil.
Hal itu diungkap dalam sebuah grup di Facebook bernama Komune Anonim. Menurut penutur cerita yang mengaku sebagai cucu dari nenek itu, PMA ini bahkan memiliki anak dan suami di negaranya. Dan oleh karena itu, PMA ini tidak menginginkan anak yang dikandungnya. Sementara si kakek membujuknya untuk menjaga anak tersebut dan berjanji untuk memberinya anak tersebut. Sejumlah uang diberikan kepada PMA ini dengan harapan dia akan kembali setelah bercerai, namun bujukan itu ditolaknya.
Menurut penutur cerita ini, PMA itu berusia di bawah 30 tahun, sementara kakeknya sudah berusia 70-an. Ia pun mengaku sulit memercayai hal itu karena dia seumuran dengan si PMA.
Kendati begitu ia menekankan bahwa tidak ada masalah properti dalam hal ini, karena kakeknya telah membagi hartanya beberapa tahun yang lalu, dan sekarang anak-anak diberikan tunjangan hidup bulanan yang tetap sebesar 30.000 yuan.
Setelah pengalamannya terungkap, banyak netizen yang khawatir: "Siapa yang akan merawat anak ini di masa depan? Kakek bisa hidup berapa tahun?" dan "Apa yang akan terjadi pada anak itu...".
