Foto: TVBS
Indosuara — Di sebuah motel di Zhonghe, Kota New Taipei (新北市中和), terjadi pembunuhan di mana seorang anak perempuan berusia sembilan tahun dan adik laki-lakinya yang berusia enam tahun ditemukan tewas di atas tempat tidur. Polisi mencurigai ibu mereka terlibat dalam kasus ini dan segera membawanya untuk diselidiki. Kasus ini terungkap karena kedatangan sahabat sang ibu, yang kebetulan mengirimkan makanan.
Dilansir oleh TVBS, motel menjadi tempat kejadian pembunuhan. Polisi tiba dan membentangkan garis polisi. Tim forensik bergerak bolak-balik, mengambil foto dan melakukan penyelidikan secara rinci, karena tepat sebelumnya seseorang telah menemukan dua orang anak yang terbunuh di atas tempat tidur.
Pada pagi hari tanggal 14, teman dekat sang ibu yang bernama Xu (徐) datang ke motel untuk mengunjungi dan memberikan makanan kepada ibu beserta dua anaknya. Namun, ketika dia melihat kedua anak tersebut tidak bergerak, dia memeriksa dengan seksama dan mengetahui bahwa mereka tidak bernapas dan jantungnya tidak berdetak. Dia langsung bertengkar dengan ibu anak-anak tersebut. Ketika staf motel mendengar suara pertengkaran, mereka segera menelepon polisi, dan kasus tersebut pun terungkap.
Ketika petugas identifikasi memasuki kamar, pemandangan di dalam membuat hati terasa sakit. Anak perempuan berusia sembilan tahun dan anak laki-laki berusia enam tahun terbaring di atas tempat tidur tanpa selimut. Pemeriksaan awal tidak menunjukkan tanda-tanda perlawanan atau bekas ikatan, dan tidak ada tali di tempat kejadian. Polisi tidak menyingkirkan kemungkinan bahwa ibu tersebut mungkin telah membunuh anak-anaknya ketika mereka sedang tertidur lelap.
Wakil Kepala Sub-Bagian Lin Jiongqi (林烱棋) dari Kantor Polisi Distrik Zhonghe mengatakan mereka telah mengecualikan kemungkinan adanya orang lain selain ibu yang masuk dan keluar dari situasi tersebut. Mengenai penyebab kematian terkait, polisi sedang melakukan penyelidikan, dan akan mengajukan permohonan kepada kejaksaan untuk melakukan pemeriksaan forensik.
Keluarga beranggotakan tiga orang ini tiba di motel ini pada pukul 11 malam tanggal 12, yaitu pada Hari Ibu, menggunakan taksi. Sahabatnya yang bernama Xu berkunjung membawakan makanan dan kue pada hari berikutnya. Kemudian pada pagi hari tanggal 14, dia datang untuk memberikan makanan. Namun, saat dia tiba, dia sudah terlambat, kedua anak tersebut telah kehilangan napas mereka. Sang Ibu menyatakan bahwa dia tertekan oleh berbagai masalah, minum bir, dan mengonsumsi metamfetamin, lalu mencekik anak-anaknya. Perjalanan di Hari Ibu ini, membuat anak-anak tersebut kehilangan kesempatan untuk tumbuh dewasa.