Foto dokumentasi CNA.
Cuaca yang tidak stabil, kemungkinan hujan lebat juga mungkin terjadi di beberapa area di bagian utara, timur laut, dan timur Taiwan, kata CWA dalam prakiraan terbarunya pada Jumat pagi.
Hujan gerimis atau badai petir diperkirakan akan terus berlangsung di sebagian besar Taiwan pada hari Jumat, menurut Administrasi Cuaca Pusat (CWA). Seperti yang dilansir dari CNA, suhu yang lebih dingin juga kemungkinan akan berlanjut, kata CWA, memprediksi suhu terendah siang hari antara 17-20 derajat Celsius untuk bagian tengah dan utara Taiwan dan 21-23 derajat di bagian timur dan selatan.
Sementara itu, massa udara dingin yang kuat yang mendekati Taiwan diperkirakan akan membawa suhu yang lebih dingin dalam beberapa hari ke depan mulai hari Minggu, menurut prakiraan CWA.
Suhu terendah 10 derajat diperkirakan untuk bagian utara pada hari Senin, sementara bagian lain dari Taiwan bisa melihat suhu turun di bawah 15 derajat, kata CWA.
Dengan massa udara dingin yang masuk, agensi tersebut mengatakan salju mungkin turun di gunung-gunung di atas 3.000 meter di bagian utara dan tengah Taiwan pada hari Minggu dan Senin, dan mengingatkan pengendara yang ingin melihat salju bahwa jalan-jalan gunung bisa menjadi berlapis es selama periode ini. Sistem udara dingin diperkirakan akan mereda pada 21 Maret, membantu suhu memantul kembali, kata CWA.
