Foto: Taiwan News
Indosuara -- Menanggapi insiden terbaru di mana seorang pejalan kaki tewas di zebra cross, Kementerian Perhubungan dan Komunikasi pada Rabu (10 Mei) mengumumkan bahwa semua kota dan kabupaten di seluruh negeri akan memasang persimpangan jalan yang mencakup fase yang membutuhkan mobil dari segala arah untuk mendahulukan pejalan kaki. Hal ini disampaikan kementerian seperti dikutip Indosuara dari Taiwan News.
Sebelumnya, seorang gadis berusia tiga tahun meninggal pada hari Senin (8 Mei) setelah dia dan ibunya ditabrak oleh sebuah SUV saat mereka berjalan melintasi penyeberangan pejalan kaki di Kota Tainan. Menteri Perhubungan Wang Kwo-tsai (王國材) pada hari Rabu mengatakan bahwa dia sangat menyesali insiden tersebut dan telah meminta semua kabupaten dan kota khusus Taiwan untuk menyesuaikan persimpangan untuk memasukkan "waktu khusus pejalan kaki".
Dengan perebutan pejalan kaki atau penyeberangan diagonal, semua lalu lintas kendaraan dihentikan untuk memungkinkan pejalan kaki menyeberang persimpangan dari segala arah. Salah satu penyeberangan berebut tersibuk dan paling terkenal di dunia adalah Shibuya Crossing di Hachiko Square di Tokyo.
Wang mengatakan negara harus memastikan hak pejalan kaki yang mencoba menyeberang jalan. Dia mengatakan bahwa pada 10 April, dia telah mengirimkan pemberitahuan ke 22 pemerintah kabupaten dan kota khusus yang menyediakan standar keselamatan pejalan kaki.
Menurut Wang, pemeriksaan keselamatan pejalan kaki juga sudah dimulai di berbagai kabupaten dan kota. Saat ini, Wang mengatakan bahwa Kota Taoyuan dan Kota Tainan telah menyelesaikan inspeksi tersebut.
Menteri mengatakan karena beberapa langkah tidak dapat dicapai dalam jangka pendek, seperti memperluas jalur penyeberangan untuk menghindari titik buta bagi pengemudi, maka akan memakan waktu untuk mengatasi masalah keselamatan. Pada hari Selasa (9 Mei), semua kabupaten dan kota diminta untuk melaksanakan proyek perbaikan jangka pendek untuk sepenuhnya mempromosikan "fase khusus pejalan kaki" di persimpangan, kata Wang.
Wang menjelaskan bahwa itu akan mengharuskan pemerintah kabupaten dan kota untuk secara komprehensif mempromosikan fase khusus pejalan kaki, atau pada dini hari mengharuskan lampu merah untuk mobil ketika rambu pejalan kaki berubah menjadi hijau.
Wang mengatakan pemerintah kabupaten dan kota telah diminta untuk segera menerapkan fase khusus pejalan kaki. Kementerian juga melakukan inspeksi lalu lintas dan akan mengikuti perkembangannya.