Foto: Taiwan News
Indosuara — Seorang siswa laki-laki di sebuah sekolah di Keelung menjadi korban insiden intimidasi, menurut polisi.
Dikutip dari Taiwan News, Video online berdurasi 15 detik yang diunggah pada Selasa (16 Januari) menunjukkan empat siswa berhadapan dengan salah satu teman sekelasnya di kamar mandi penyandang disabilitas. Insiden itu terjadi pada 5 Januari, menurut CNA.
Video tersebut memperlihatkan seorang siswa meninju korban satu kali, kemudian siswa kedua meninju korban sebanyak tiga kali, sementara dua siswa lainnya menyaksikan. Korban tidak melawan namun berhasil kabur dari kamar mandi.
Polisi Keelung melihat rekaman itu pada malam hari dan segera menghubungi sekolah untuk konfirmasi. Pihak sekolah mengatakan perkelahian itu bermula karena salah satu siswa bercerita pada teman sekelasnya yang lain.
Sekolah mengajukan laporan ke Pusat Laporan Keamanan Kampus Kementerian Pendidikan (MOE) sesuai peraturan. Selain itu, pihaknya menyerukan pertemuan darurat dengan seluruh kepala departemen pada Rabu pagi (17 Januari) pukul 8 pagi untuk membahas masalah tersebut. Staf setuju untuk membentuk tim pencegahan intimidasi.
Sekolah tersebut mengatakan para siswa diajari manajemen stres dan resolusi konflik dan sekolah akan terus meningkatkan upaya anti-intimidasi dan keamanan kampus di masa depan.
