Foto diambil dari : Taiwan News
Menyusul gempa bermagnitudo 6,2 yang mengguncang seluruh Taiwan utara pada Kamis (15 Desember 2022) siang, muncul laporan tentang sekelompok pejalan kaki yang tertimpa batu yang berjatuhan di dekat Puncak Utama Yushan.
Liberty Times melaporkan bahwa tingkat intensitas gempa terdaftar level 4 di Yushan. Keahlian tingkat intensitas mengukur sejauh mana gempa dirasakan di lokasi tertentu dan berkisar dari 1 guncangan ringan, hingga 7 guncangan kencang.
Departemen pemadam kebakaran setempat mengatakan bahwa mereka menerima laporan tentang cedera terkait runtuhan batu setelah gempa bumi, yang membuatnya yakin bahwa kedua peristiwa tersebut mungkin berkaitan. Dari kelompok enam pejalan kaki, lima menderita luka-luka, meski semuanya masih bisa berjalan menyusuri jalan setapak.
Cedera berkisar dari patah tulang di lengan bawah hingga luka di kepala. Lainnya menderita luka ringan dan lecet.
Menurut laporan ETtoday, kelompok tersebut telah berada sekitar 500 meter dari puncak utama saat batu jatuh. Layanan darurat mengirim tim beranggotakan 11 orang untuk membantu mengawal para pendaki turun dari jalan setapak kembali ke Paiyun Lodge.
Markas Taman Nasional Yushan mengkonfirmasi bahwa runtuhan batu terjadi setelah gempa. Ini mengingatkan mereka yang berencana untuk mendaki di daerah tersebut untuk berhati-hati terhadap runtuhan batu, karena hal itu mungkin terjadi setelah gempa bumi di lokasi yang rentan dan geologinya tidak stabil.
Per laporan sebelumnya, gempa berkekuatan 6,2 melanda Taiwan timur pada pukul 12:03 hari Kamis dan dirasakan di seluruh Taiwan.