2024-08-12

Pekerja Migran Kaburan Dipenjara dan di-blacklist karena Jadi Calo Cari Kerja

Foto diambil dari CNA.

Pekerja migran kaburan asal Vietnam dideportasi dan di-blacklist tidak bisa masuk Taiwan selama 11 tahun. Pekerja migran ini membentuk tim calo kerja yang kemudian disalurkan ke lokasi konstruksi, Pengadilan Distrik Taichung memvonisnya hukuman penjara tiga bulan.

Kantor imigrasi NIA cabang Taichung menyatakan bahwa pekerja migran tersebut, yang dipanggil Ayang (阿陽) (42), sebelumnya datang ke Taiwan untuk bekerja secara resmi sebagai teknisi manufaktur di Kabupaten Yunlin, namun kemudian kabur dan menghilang dari tempat kerja.

Ia tertarik pada pekerjaan konstruksi dan belajar membaca gambar teknik, lalu ia mulai merekrut rekan senegaranya melalui media sosial untuk membentuk tim kerja dan menyalurkan mereka ke berbagai lokasi konstruksi untuk pekerjaan pengikatan besi.

Untuk menarik rekan senegaranya bergabung, Ayang tidak hanya menyalurkan pekerjaan saja, tetapi juga mengajarkan bagaimana cara membaca gambar teknik dan memberikan bimbingan teknis.

Seperti yang dilansir dari CNA, pekerja kaburan tersebut setiap hari menyediakan layanan antar-jemput dan kebutuhan sarapan serta makan siang berupa pho (mie kuah kaldu daging) dan roti ala Vietnam.

Dari hasil penyidikan, Ayang ditemukan menerima upah dari majikan ilegal, kemudian memotong biaya agen, dan membayarkan gaji kepada timnya setiap setengah bulan.

Saat penangkapan, ia kedapatan membawa gambar teknik baja dan uang tunai lebih dari NT$100.000 (Rp49.119.969), serta langsung membayar gaji puluhan ribu dolar Taiwan kepada setiap pekerja migran yang hadir, kata petugas.

Menurut petugas NIA cabang Taichung, Pengadilan Negeri Taichung telah memvonisnya hukuman penjara tiga bulan, menyita hasil kejahatannya, dan melarangnya masuk ke Taiwan selama sebelas tahun.

Sedangkan, menurut petugas, dua majikan dan enam pekerja migran ilegal terkait sedang diproses oleh otoritas tenaga kerja Taicung.

Ayuk belanja kebutuhan sehari-hari Anda di Indosuara!

Lihat Lebih Banyak

130NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品SARIAYU

599NT

HOME PLUS3C

170NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

499NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

Berita Terbaru Lainnya

Pelecehan Seksual Terhadap PMI, Diajak Berhubungan Intim Oleh Majikan

Foto diambil dari GANAS. Gabungan Tenaga Kerja Bersolidaritas (GANAS) melalui rilis persnya melaporkan bahwa pelecehan seksual kembali menimpa seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru bekerja dua bulan, dan majikannya kerap memintanya berhubungan badan. Seperti yang dilansir dari CNA, awal...

Kebakaran di Rumah Kontrakan Pekerja Migran di Miaoli

Foto diambil dari kontributor pribadi CNA. Menurut Kantor Polisi Tongsiao, salah satu stasiun mereka pada sekitar pukul 4 sore menerima laporan bahwa terjadi kebakaran di wilayah Shanjiao, Desa Yuanli, dan petugas segera menuju lokasi. Seperti yang dilansir dari CNA, api membakar sepeda motor list...

Pelanggan Temukan Kecoa di Bento Taiwan Railway Corp

Foto dokumentasi CNA. Insiden kecoa terdapat di bento Taiwan Railway Corp diungkap oleh seorang pengguna Threads bernama Thomas Lai (賴柏宇) pada Senin (16/6), yang memposting tiga foto bento miliknya dengan seekor kecoa terlihat di samping nasi. Taiwan Railway Corp. menyampaikan permintaan maaf seca...

PMI Perawat Migran Ikut Demo Tuntut Asuransi Ketenagakerjaan

Foto diambil dari CNA. Dalam aksi yang digelar oleh Domestic Caretaker Union (DCU) ini, sejumlah pekerja migran Indonesia juga ambil bagian. Serikat Buruh Industri Perawatan Taiwan (SBIPT) dan Serikat Pekerja Perumahan Nasional Taiwan (SPPNT) di antaranya. Puluhan pekerja migran asing (PMA) sektor...