Foto diambil dari CNA.
Mulai 1 September, semua toko minuman di Taiwan berhenti menyediakan cangkir plastik sekali pakai, setelah Kabupaten Kinmen, daerah terakhir yang mengikuti kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup (MOENV) 2022.
Sabtu (31/8) adalah hari terakhir penggunaan cangkir plastik sekali pakai, karena mulai Minggu, Kabupaten Kinmen akan menerapkan kebijakan MOENV untuk melarang cangkir plastik, menjadikannya yang terakhir dari 22 kota dan kabupaten di Taiwan.
Mulai Minggu, toko minuman di seluruh Taiwan hanya boleh menggunakan cangkir sekali pakai dari bahan lain, seperti kertas.
Menurut siaran pers dari kementerian pada 29 Juli, CNA menuliskan bahwa Taipei menjadi kota pertama di Taiwan yang melarang toko minuman menyediakan cangkir plastik sekali pakai pada Desember 2022.
Larangan serupa berlaku di seluruh Taiwan antara 2023 dan 2024, dengan Hualien, Taitung, Miaoli, dan Penghu mengadopsi kebijakan ini pada Juli, sebelum Kinmen mengikuti pada Minggu.
Menurut statistik dari tahun 2020, Taiwan menggunakan sekitar 2,2 miliar cangkir plastik sekali pakai pada tahun itu. Kebijakan baru ini bisa mengurangi penggunaannya sebanyak 790 juta setiap tahunnya, kata MOENV.
