Foto: Taiwan News
Indosuara — Pukul 11 malam, pada hari Rabu (16 Agustus) kemarin, menandai masuknya Bulan Hantu dalam kepercayaan orang Tionghoa. Mereka percaya, hingga sebulan ke depan gerbang dunia bawah yang merupakan alam hantu secara resmi dibuka dan membuat para hantu bisa berkeliaran ke alam manusia.
Dikutip dari Taiwan News, tahun ini adalah "Tahun Kelinci Hitam" karena merupakan tahun "kelinci air" dan warna air dianggap hitam. Untuk beberapa kuil, Bulan Hantu bisa sangat tidak menyenangkan tahun ini, menurut Liberty Times.
Untuk melindungi masyarakat dari roh jahat, Direktur Kuil Cide Cihui Taichung, Chen Ruibao (陳瑞寶) merangkum delapan aturan etiket yang harus dipatuhi selama Bulan Hantu. Ia mengingatkan masyarakat untuk menjauhi pantangan dan menjaga tata krama serta tutur kata agar tidak terjadi musibah. Apa saja?
-
Jangan berdebat dengan orang lain dan membentuk karma buruk. Dengan mudah memprovokasi sentimen yang kuat tentang benar dan salah dapat menyebabkan kebingungan dan kekacauan yang tidak terkendali.
-
Hindari pergi ke kuil "yin" (陰) atau yang didedikasikan untuk roh tunawisma atau pengembara saat larut malam. Jika Anda harus mengunjungi kuil semacam itu, pergilah sebelum jam 5 sore.
-
Cobalah tidur sebelum tengah malam untuk menjaga ketajaman mental dan menghindari roh dunia bawah.
-
Jangan memakai pakaian terbuka atau yang berlubang, karena dapat menarik roh.
-
Jangan berjalan sendirian di malam hari atau terlalu larut di tempat hiburan atau taman hiburan. Jika Anda terlalu suka bermain, Anda dapat menarik perhatian roh yang tidak diinginkan.
-
Saat Anda bertemu kenalan, jangan menepuk bahu orang, dan jangan mengambil barang yang tidak diketahui asalnya untuk menghindari nasib buruk.
-
Jangan melakukan kegiatan asusila, karena hal ini dapat mengakibatkan kesialan.
-
Orang yang lahir di tahun kelinci, ayam jantan, kuda, dan tikus, harus menghindari tindakan yang disebutkan di atas karena Dewa Tai Sui (太歲) yang menyebabkan perselisihan yang melekat dengan tanda zodiak Cina mereka di Tahun Imlek ini.