Foto: Taiwan News
Indosuara -- Atraksi tangkap ikan yang biasa kita temui di pasar malam Taiwan, dalam waktu dekat akan dilarang. Mengutip Taiwan News, Dewan Pertanian (COA) mengumumkan draf amandemen Undang-Undang Kesejahteraan Hewan yang melarang vendor menukar hewan dengan hadiah atas nama permainan dan hiburan.
Memang tak dimungkiri kalau atraksi ini adalah pemandangan umum di banyak pasar malam Taiwan. Pengunjung yang biasanya anak-anak, menyendok ikan mas dengan dayung yang terbuat dari kertas nasi. Kegiatan ini juga populer di Jepang, di mana dayung disebut “poi” dan peserta harus merencanakan setiap gerakan karena kertas nasi mudah robek.
Di Jepang, seperti di Taiwan, anak-anak dan orang dewasa dapat membawa pulang ikan mas yang mereka tangkap atau menukarnya dengan mainan. Di pasar malam lokal Taiwan, setengah lusin dayung poi berharga NT $ 200 (US $ 6) dan pemain hanya dapat membawa pulang sekitar seperempat dari ikan yang ditangkap, atau terlibat dalam pertukaran yang serupa dengan 10 ikan kecil dengan satu ikan besar.
Kadang-kadang, kios-kios pasar malam juga memiliki permainan di mana dayung poi dapat digunakan untuk menangkap penyu, meskipun bobot penyu sering membuat permainan ini menjadi sia-sia. Orang tua harus diperingatkan bahwa merawat kura-kura tidaklah mudah, membutuhkan pembersihan tangki yang konstan.
Permainan yang melibatkan udang juga populer di pasar malam Taiwan, meskipun ini dilakukan dengan tiang dan kail yang lebih tradisional di ujungnya. Udang biasanya ditukar dengan hadiah karena lebih sulit untuk diangkut dan dibesarkan di rumah.
Kini di bawah UU baru, setiap permainan memancing ini sekarang menjadi masa lalu dengan COA mengenakan denda maksimum NT$250.000 (US$8.120) bagi pelanggar.
Direktur Manajemen Pasar Malam Taichung Daqing dan Hanxi Tsai Ming-hsun (蔡明訓) mengatakan kesadaran perlindungan hewan telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir dengan pasar malam di bawah manajemennya mulai mengurangi jumlah penjual yang berhubungan dengan hewan 4 tahun lalu.
Saat ini, hanya ada satu kios yang menawarkan permainan yang berhubungan dengan ikan mas, meski kios ini telah beralih ke ikan plastik. Tsai mengatakan dia akan sepenuhnya bekerja sama dengan hukum dan memimpin komite pasar malam untuk menolak pedagang yang menyakiti hewan.
Seorang pengunjung pasar malam, yang bermarga Wu (吳), mengatakan penting untuk menghormati semua bentuk kehidupan dan dia tidak memiliki masalah untuk beralih ke ikan plastik atau bahkan bola apung, karena kesenangan dari permainan memancing akan tetap sama.