2023-10-04

Kapibara Kabur di Nantou, Hati-hati Bisa Menggigit Jika Terancam

Foto: Taiwan News

Indosuara — Pemilik sepasang kapibara di Kabupaten Nantou mengimbau masyarakat setelah peliharaannya melarikan diri dari kandangnya dan berlari ke jalan ketika gerbang dibiarkan terbuka pada Senin (2 Oktober) sore.

Kapibara ini berharga NT$480.000. Kapibara sangat umum ditemukan di seluruh Amerika Selatan, dan merupakan hewan pengerat terbesar di dunia.

Dalam beberapa tahun terakhir, kapibara juga menjadi populer sebagai hewan peliharaan eksotik karena sifatnya yang jinak. Namun, mereka bisa menjadi penakut saat terpojok atau ketakutan, berlari dengan kecepatan yang bisa mencapai 50 kilometer per jam, sehingga sulit ditangkap, menurut CTWant.

Dengan bantuan netizen yang antusias, kapibara betina ditemukan di sungai dekat Jalan Bishan pada malam hari. Ia ditangkap dan dikembalikan ke kandangnya.

Namun kapibara jantan masih berkeliaran. Pemiliknya mengingatkan masyarakat untuk tidak menyentuh kapibara jika menemukannya, karena kapibara diketahui suka menggigit dan memiliki gigi yang tajam.

Ini bukan pertama kalinya kapibara melarikan diri dari kandangnya. Pelarian serupa terjadi di Hsinchu, yang mengharuskan delapan orang untuk melacak dan menangkap hewan tersebut.

Ayuk belanja kebutuhan sehari-hari Anda di Indosuara!

Lihat Lebih Banyak

100NT

SKIN CARE 保養品

75NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

125NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

60NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

Berita Terbaru Lainnya

Apa saja Hak PMI Setelah Pasien Meninggal?

Foto diambil dari CNA. Saat diwawancarai CNA, Wanti aktivis Garda BMI mengungkapkan, ada sangat banyak kasus yang menimpa pekerja migran Indonesia (PMI) saat mereka berganti majikan akibat pasien meninggal. PMI kerap secara ilegal dikenakan biaya tempat tinggal sebesar NT$200-NT$250 (Rp108.672-Rp13...

Pemkot Taipei Buka Pendaftaran Pelatihan perawat Migran di Rumah

Foto diambil dari CNA. Kantor Pekerja Migran dan Disabilitas Taipei menjelaskan bahwa layanan "Pelatihan di Rumah" gratis ini telah mereka luncurkan sejak 2018 bagi keluarga di kota tersebut yang mempekerjakan pekerja migran perawat. Seperti yang dilansir dari CNA, Pemerintah Kota (Pemkot) Taipei ...