2023-07-23

Kapal Kontainer Tenggelam di Kaohsiung, Penyelamatan Terhambat Karena Ancaman Badai Doksuri

Foto: Taiwan News

Indosuara -- Sebuah kapal kontainer tenggelam pada Jumat (21 Juli) di lepas pantai Kota Kaohsiung. Para kru membutuhkan waktu hingga lima hari untuk memulihkan hingga 600 kontainer yang terapung-apung. Tetapi ada kekhawatiran Badai Tropis Doksuri dapat mengganggu upaya penyelamatan dan menyebabkan tumpahan minyak.

Kapal kontainer berbendera Palau Angel terbalik setelah tenggelam karena alasan yang tidak diketahui di luar Pelabuhan Kaohsiung. Kapal itu membawa 1.349 kontainer, lapor CNA.

Hingga Jumat malam, 23 kontainer telah diambil dan dibawa ke Pelabuhan Kaohsiung. Untuk mencegah sisa minyak bocor keluar dari kapal yang tenggelam, operasi pencegahan polusi dijadwalkan pada sore hari, yang meliputi penutupan lubang tangki kapal dan pengambilan bahan bakar.

Banyak kontainer telah hanyut ke selatan ke muara Sungai Gaoping, Xiaoliuqiu, dan pesisir Kabupaten Pingtung. Otoritas Pelabuhan Kaohsiung, yang dikelola oleh Perusahaan Pelabuhan Internasional Taiwan (TIPC), mengatakan kepada kantor berita bahwa diperkirakan akan memakan waktu empat hingga lima hari untuk menyelamatkan semua peti kemas.

Waktu evakuasi sebenarnya akan bergantung pada kondisi laut, karena cuaca merupakan variabel yang signifikan mengingat Badai Tropis Doksuri diperkirakan akan menuju ke Taiwan.

Pejabat pelabuhan mengatakan bahwa kapal layanan, kapal anjungan, dan kapal tunda, telah dikerahkan untuk melakukan operasi penyelamatan peti kemas. Mulai pukul 10 malam. Jumat, 23 kontainer ditemukan dan ditarik ke pelabuhan.

Kapal ini tenggelam dengan 393,4 metrik ton bahan bakar minyak sulfur rendah, 98,1 metrik ton minyak diesel ringan, dan 0,348 metrik ton minyak pelumas. Meski katup tangki bahan bakar minyak telah ditutup, dikhawatirkan arus kuat yang ditimbulkan oleh badai tropis tersebut dapat semakin merusak lambung kapal, sehingga mengakibatkan kebocoran minyak.

Doksuri dapat menghambat upaya untuk memulihkan 600 kontainer dari kapal yang tenggelam di lepas pantai selatan Taiwan Kontainer diambil dari laut. (foto CNA)

Selain memasang boom penahanan di area sekitar kapal yang tenggelam, Pelabuhan Kaohsiung mengatakan penyelam akan menutup ventilasi tangki kapal yang tenggelam pada Sabtu sore untuk mencegah sisa minyak merembes keluar dari kapal. Setelah kondisi cuaca membaik, operasi pencegahan polusi seperti akan dilanjutkan.

Ayuk belanja kebutuhan sehari-hari Anda di Indosuara!

Lihat Lebih Banyak

120NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

120NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

170NT

MAKE UP KOSMETIK 化妝品SKIN CARE 保養品

Berita Terbaru Lainnya

Empat Anak PMI Kaburan Dipulangkan dari Panti Asuhan Harmony

Foto diambil dari KDEI. Tim pemulangan anak dari Direktorat Pelindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kemlu tiba di Taiwan tanggal 21 April 2025 dan melaksanakan kegiatan kebersamaan dengan anak-anak tersebut selama 3 hari, menurut keterangan pers KDEI. Pada Jumat (25/4) Kantor Dagang dan Ekonomi I...

KDEI Taipei Bantu Pemulangan PMI Sakit ke Indonesia

Foto diambil dari KDEI. Pada Jumat (25/4) KDEI Taipei memfasilitasi pemulangan PMI berinisial NKJ, yang bekerja sebagai perawat. PMI tersebut dirawat selama 40 hari secara intensif di Kaohsiung Veterans General Hospital, akibat mengalami hiperteroid (gangguan hormon tiroid yang berlebih) dan influe...

Empat Warga Asing Tewas Diduga Keracunan Karbon Monoksida di Yangmei

Foto diambil dari CNA. Dalam sebuah rilis pers, Kepolisian Taoyuan Wilayah Yangmei menyatakan pihaknya menerima permintaan sekitar pukul 10 malam Sabtu untuk memeriksa sebuah unit sewa di Distrik Yangmei, setelah para penghuni tak bisa dihubungi selama beberapa hari oleh teman-temannya. Seperti y...