Foto diambil dari Facebook group 台鐵家族.
Pekerja kereta api di Pingtung menemukan ular besar python sepanjang 4 meter telah terpotong menjadi dua terlindas kereta api. Saat bekerja pada proyek pembangunan di Taiwan selatan pada Rabu malam (16 Januari), para pekerja menemukan tubuh ular sanca raksasa yang telah terpotong menjadi dua.
Ular tersebut ditemukan pada jalur antara Stasiun Chaozhou dan Stasiun Taitung di Pingtung. Para pekerja konstruksi menemukan tubuh ular piton sepanjang empat meter, yang merayap ke rel dan terlindas kereta sehingga terpotong menjadi dua oleh kereta yang sedang melaju.
Pada pukul 8:02 pagi, seorang anggota grup Facebook Taiwan Railway Family (台 鐵 家族) memposting empat foto bangkai ular besar yang telah hancur terlindas oleh kereta api pada malam sebelumnya.
Seperti yang bisa dilihat di foto, ular python lebih tebal dari kaki manusia dan panjangnya diperkirakan empat hingga lima meter. Seperti yang dilaporkan TVBS, ular tersebut terpotong menjadi 2 bagian, atau pecah menjadi dua.
Meskipun cuaca dingin, ular itu muncul di rel dari gunung bagian dalam. Setelah foto-foto itu muncul, banyak netizen mulai berspekulasi tentang asal usul ular. Salah satunya, banyak netizen berspekulasi bahwa ular tersebut berasal dari negara-negara Asia tenggara seperti India, Indonesia, Cambodia, Singapore, Thailand, Vietnam, the Philippines, Malaysia, Myanmar, dan Laos. Taiwan sendiri tidak pernah ada spesies ular piton seperti itu.