Foto diambil dari Greenpeace.
Taiwan pada hari Jumat (15 Januari) melaporkan satu kasus virus corona yang diimpor dari Indonesia, setelah melaporkan nol kasus baru pada hari Kamis. Pada hari Jumat, Juru Bicara Pusat Komando Epidemi Pusat (CECC) Chuang Jen-hsiang (莊人祥) mengumumkan satu kasus virus korona baru yang diimpor, sehingga jumlah total negara menjadi 843.
Kasus terbaru adalah seorang pria Indonesia yang dites positif terkena virus saat masa karantina telah berakhir. Menurut Chuang, Kasus No. 844 adalah seorang pekerja perikanan Indonesia berusia 20-an yang datang ke Taiwan untuk bekerja pada 31 Desember tahun lalu.
Dia telah mengirimkan hasil negatif dari tes virus korona yang diambil dalam tiga hari setelah penerbangannya dan langsung pergi ke fasilitas karantina setibanya di Taiwan. Meskipun dia tidak melaporkan merasakan gejala apa pun, dia diuji untuk virus corona pada 13 Januari, tepat ketika karantina akan berakhir.
Pada 15 Januari, dia didiagnosis dengan COVID-19. Karena dia tidak menunjukkan gejala dan tidak melakukan kontak dengan orang lain selama karantina, departemen kesehatan tidak mencantumkan kontak lain dalam kasusnya.