Foto diambil dari Taiwan News.
Kemarin (19/6) Kementerian Tenaga Kerja (勞動部) sekali lagi memberikan pernyataan bagi seluruh pengusaha dan majikan untuk mengizinkan pekerja Muslim beristirahat atau libur pada hari Minggu 25 Juni ini untuk merayakan Idul Fitri.
Dalam pernyataannya tersebut, Kementerian Tenaga Kerja meminta para majikan untuk menghormati hak buruh migran yang sedang merayakan lebaran, seperti warga Taiwan merayakan hari raya Imlek.
Kementerian tersebut juga meminta para pengusaha agar mengizinkan pekerjanya berkumpul mengunjungi sanak saudara dan teman-temannya merayakan Idul Fitri.
Menurut statistik Kementerian Tenaga Kerja, dari 252.000 pekerja Indonesia di Taiwan, 85% adalah Muslim. Kementerian menginginkan pekerja asing merasa betah dalam waktu khusus ini dan sangat mendesak majikan untuk memberi pekerjanya hari libur sebagai rasa hormat.
Departemen Informasi dan Pariwisata Taipei akan menjadi tuan rumah perayaan Idul Fitri yang diselenggarakan di Taipei Main Station di Travel Plaza. Walikota Taipei Ko Wen-je juga akan hadir untuk membagikan hongbao kepada peserta yang beruntung. Perayaan Idul Fitri tersebut juga akan menampilkan produk pasar halal, pertunjukan live, dan kontes menyanyi. Penyanyi dangdut artis Indonesia Fitri Carlina dan Septi Vhanesa, akan didatangkan ke Taiwan untuk menghibur masyarakat Indonesia.