Foto diambil dari CNA.
Seorang pekerja migran dari Indonesia sedang diselidiki oleh polisi karena mengendarai sepeda listrik di bawah pengaruh alkohol dan mengakibatkan ia kecelakaan di Nantou hari Sabtu kemarin. TKI tersebut akan dikenakan tuntutan melakukan pelanggaran terhadap keselamatan publik.
Pekerja migrant asal Indonesia yang mengendarai sepeda listrik sedang bersama para pekerja migran lainnya telah menerobos lampu merah sebelum ditabrak mobil di persimpangan jalan di Nantou. Menurut rekaman CCTV, TKI tersebut sempat terpelanting dan mendarat di atap kendaraan sebelum jatuh ke tanah.
Kedua pekerja migran itu dibawa ke rumah sakit terdekat dan mereka ditemukan hanya menderita luka sobek, kata polisi.
Liu Huang-lin (劉 滉 潾), Wakil Kepala Biro Kepolisian Distrik, mengatakan bahwa hasil tes alkohol menemukan pengemudi sepeda listrik memiliki kandungan alkohol napas 0,45 miligram per liter dan dia telah dibawa untuk penyelidikan lebih lanjut.
Penduduk setempat baru-baru ini mengeluh di media sosial bahwa pekerja migran dengan sepeda listrik tidak mematuhi peraturan lalu lintas, termasuk mengemudi dengan cara yang salah di salah satu jalan raya, menerobos lampu merah dan saling membalap.
Liu mengatakan polisi telah meningkatkan hukuman terhadap perilaku pelanggaran lalu lintas di daerah sekitar Nang Kung Industrial Park dan pusat kota Nantou City dan akan bekerja sama dengan majikan untuk memastikan pekerja migran sadar dan menaati undang-undang lalu lintas Taiwan.
Ada sekitar 10.000 pekerja asing di Nantou County, 6.000 di antaranya bekerja di Nang Kung Indutrial Park.