Foto diambil dari CNA.
Lebih dari 1.000 angsa di sebuah peternakan di Kabupaten Xinhua, Tainan dihanguskan Senin kemarin (4/7) setelah peternakan tersebut dinyatakan positif terjangkit virus flu burung H5.
Seperti yang dilansir dari CNA, Pejabat Departemen Perlindungan Hewan Kota Tainan mengatakan bahwa pemilik peternakan melaporkan kematian yang tak normal dari angsa-angsa tersebut pada 1 Juli lalu. Para ahli juga menemukan jika angsa yang tersisa pun kesehatannya menurun dan sedikit tertekan.
Para ahli mengambil sampel dari peternakan tersebut untuk diuji dan dikonfirmasi bahwa virus flu burung H5 telah menyebar di antara unggas tersebut. Pejabat perlindungan hewan setempat pun mengikuti prosedur standar untuk memusnahkan sebanyak 1.048 angsa di pertanian tersebut dan melalukan pengamanan sterilisasi di daerah tersebut.
Pemantauan tiga peternakan unggas yang berjarak 1 kilometer dari peternakan yang terkena tersebut masih aman pada pada Selasa sore. Para pejabat mengatakan bahwa cuaca yang cepat berubah serta badai pada sore hari menyebabkan kelembaban tinggi di tengah suhu panas yang berdampak negatif pada sistem kekebalan tubuh angsa, sehingga mereka kurang tahan terhadap virus.