Foto diambil dari CNA.
Taiwan merupakan negara yang sangat ketat dengan penyakit demam berdarah dan malaria. Hampir sepanjang sejarah tidak pernah ditemukan di Taiwan adanya kasus demam berdarah. Jikalau ada pasti dibawa dari luar negeri seperti warga yang baru berpergian dari negara Asia Tenggara. Namun kini kasus demam berdarah asli dari Taiwan telah ditemukan untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Seorang wanita 78 tahun telah menjadi warga pertama yang terkena kasus demam berdarah pribumi atau asli dari Taiwan pertama kali yang dilaporkan di Tainan tahun ini.
Wanita yang tinggal di Tainan’s South District mencari perawatan medis dan menjalani skrining untuk dengue pada hari Minggu setelah merasa tidak sehat hari itu dan kondisi tubuh turun dengan disertai demam. Dia dirawat di rumah sakit pada hari berikutnya, kata Chen Yi, kepala pusat pencegahan dan pengendalian demam berdarah pemerintah kota Tainan.
Wanita itu kemudian dikonfirmasi memiliki virus dengue tipe 4 (DENV-4), kata Chen.
Otoritas kesehatan Tainan juga memutuskan pasien tersebut menjadi pasien yang terjangkit kasus demam berdarah pribumi pertama tahun ini di selatan Taiwan.
Selain itu, pada hari Senin, sebanyak 13 impor infeksi demam berdarah telah dilaporkan di Tainan. Pemerintah kota telah mengambil langkah-langkah pencegahan terhadap demam berdarah seperti desinfeksi dan membersihkan tempat pembiakan nyamuk.
Di seluruh wilayah, lima kasus demam berdarah asli baru dikonfirmasi selama seminggu terakhir pada 10 September, termasuk tiga di Taichung, satu di New Taipei City dan satu di Tainan, ujar Departemen Pusat Pengendalian Penyakit (CDC).
Hingga 10 September, jumlah kasus demam berdarah di Taiwan telah mencapai 107 tahun ini, menurut statistik CDC. Tahun ini, Taiwan menghadapi wabah demam berdarah dari empat jenis virus yang berbeda dibandingkan dengan beberapa tahun terakhir, ketika hanya satu jenis dilaporkan.
Hal tersebut dikaitkan dengan pengunjung yang memasuki Taiwan, atau warga Taiwan yang bepergian ke luar negeri dan cuaca panas terutama di negara Asia Tenggara.
Taichung telah dipengaruhi oleh virus tipe DENV-1, sementara New Taipei City telah ditemukan virus DENV-2, Kaohsiung DENV-3 dan Tainan DENV-4. CDC mengingatkan warga untuk mengambil langkah-langkah pencegahan ketika bepergian ke negara-negara yang memiliki resiko demam berdarah tinggi dan untuk mencari pengobatan sesegera mungkin ketika gejala demam berdarah menyerang. Gejala tersebut seperti demam, sakit kepala, nyeri otot yang parah dan nyeri sendi, sakit rongga mata dan ruam kulit menjadi jelas.