Foto ilustrasi TKA Taiwan diambil dari Central News Agency.
Buruh migran memberikan sumbangsih lebih dari US $ 3 miliar pada tahun 2018, sebagai dana remitansi yang dilaporkan secara resmi melalui Bank Central Taiwan.
Dalam 11 bulan pertama tahun 2018, pekerja migran mengirim US $ 2,8 miliar dari Taiwan, dibandingkan dengan US $ 3 miliar selama tahun 2017, kata Ho Pei-chen (賀 培 真), wakil kepala Departemen Devisa Bank Central.
Berdasarkan statistik yang dihimpun oleh Kementerian Tenaga Kerja (MOL), jumlah pengiriman uang lebih dari US $ 300 per pekerja migran setiap bulan, yang menyumbang sebanyak setengah dari pendapatan mereka.
MOL memperkirakan bahwa TKA informal sektor pengasuh orang tua di Taiwan memperoleh rata-rata US $ 647 per bulan dan pekerja industri rata-rata US $ 902 per bulan, kata Ho.
Angka-angka ini juga menunjukkan bahwa pekerja asing di Taiwan, yang terutama berasal dari negara-negara Asia Tenggara, mampu mendapatkan gaji yang lebih baik di Taiwan daripada di negara asal, sehingga membuat pekerjaan di Taiwan lebih menarik.
Jumlah pekerja dari luar negeri di Taiwan terus bertambah sejak pertama kali diizinkan masuk ke Taiwan pada tahun 1993 dan terus menebus kekurangan tenaga kerja lokal.
Jumlah TKA telah meningkat dari 480.400 pada November 2013 menjadi 545.000 setahun kemudian dan 586.000 dua tahun kemudian, sebelum melampaui level 600.000 pada Juni 2016.
Pada akhir 2017, ada 676.100 pekerja asing di Taiwan, dan jumlah itu mencapai setinggi 703.162 pada akhir Oktober 2018, menurut statistik MOL.