Foto TKA kaburan diambil dari Central News Agency.
Selama masa pemutihan, pemerintah Taiwan gencar melakukan operasi penangkapan TKA kaburan karena lebih dari 100 orang dari Vietnam kabur saat wisata ke Taiwan. Dalam operasinya, polisi menemukan seorang pria Vietnam bersembunyi di dalam lemari es.
Seperti yang dilaporkan Central News Agency, bulan lalu, sebanyak 152 orang Vietnam yang telah tiba di Kaohsiung bersama sekelompok wisata yang seharusnya melakukan perjalanan keliling Taiwan, tetapi hilang dalam waktu satu jam setelah check in ke hotel mereka. Kaburnya mereka diyakini telah diatur oleh jaringan kejahatan terorganisir yang telah menyediakan pekerjaan dengan majikan yang membayar tenaga kerja murah.
Pada hari Selasa, polisi menemukan empat anggota kelompok wisata dan empat pekerja Vietnam ilegal lainnya di Distrik Wuqi Taichung.
Setelah mengamati sebuah van yang membawa orang Vietnam dari Hsinchu ke Taichung, para agen pemerintah pernah melakukan penyelidikan dan memasuki sebuah gedung di Wuqi dan menemukan empat orang yang termasuk kelompok wisata dan tiga pekerja ilegal lainnya. Ketika mereka mendengar ada suara-suara aneh dari lemari es, mereka membuka pintunya dan menemukan pekerja Vietnam ilegal lainnya bersembunyi di dalam.
Pria yang bersembunyi di dalam lemari e situ diperkirakan setinggi 160 M dan berat 50 kilogram, telah melarikan diri selama 1.278 hari. Badan Imigrasi Nasional mengatakan bahwa Jumat lalu mereka akan membayar NT $ 4.000 (US $ 129) untuk pemberian informasi bagi penangkapan 113 warga Vietnam yang masih hilang dari kelompok wisata bulan lalu.