Foto diambil dari CNA.
Sebanyak 12 ABK Indonesia diselamatkan oleh pihak Taiwan pada hari Selasa kemarin setelah angin kencang dan gelombang laut kuat menghantam kapal mereka, hingga terdampar di lepas pantai Kaohsiung selama hampir seminggu.
National Rescue Command Center (NRCC) pihak berwenang Taiwan yang menyelamatkan kapal kargo Jin Hua, yang berlayar di bawah bendera Sierra Leone, terdampar di lepas pantai kota Kaohsiung semenjak 23 Agustus lalu, ketika depresi tropis menghantam wilayah itu, kata NRCC.
Pada hari itu, kapal tersebut menunjukkan bahwa mereka tidak perlu diselamatkan karena tidak ada bahaya dan akan meminta agen pengiriman untuk mengaturnya agar bisa menarik kapal ke tengah laut, kata NRCC.
Namun, NRCC mengatakan menerima laporan Selasa pada pukul 9:45 pagi hari dari Pusat Maritim Pelabuhan bahwa kru kapal telah meminta bantuan untuk mengevakuasi kapal karena angin kencang dan gelombang laut.
Sebanyak12 orang Indonesia itu diterbangkan ke tempat yang aman dengan helikopter pada pukul 06.34, kata Administrasi Penjaga Pantai. Para pelaut tersebut sedang menunggu bantuan dari agen pengiriman mereka.