Foto: Almarhumah Sutrisni, semasa hidupnya dokumentasi istimewa sumber Tulungagung TIMES
Tenaga Kerja Wanita atau yang kini dikenal dengan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong asal Tulungagung dikabarkan meninggal dunia. Kabar tersebut langsung diunggah oleh ketua koordinator PMI Hong Kong asal Tulungagung, Heni Wulandari di akun Facebooknya.
Heni mengunggah kabar duka itu, Senin (14/09/2020) malam. Lewat tulisan yang dibuatnya. Heni menyampaikan kabar duka.
Innalillahi wainailaihirojiun, telah berpulang ke Rahmatulloh teman seperjuangan kita, Mba Sutrisni asal Campur Darat Tulungagung.
Informasi yang didapat dari Bapak Wendi Budi Raharjo, Konsul konsuler KJRI Hong Kong, Almarhumah sudah dalam penanganan KJRI Hong Kong, Agen dan Majikan untuk proses pemulangan jenazah.
Informasi lain yang didapat dari Konsul Kepolisian KJRI Hong Kong, Bpk Agung Wahyudi mengatakan bahwa, almarhumah meninggal pada hari Senin, 14 September 2020 karena pendarahan otak. Penyebab kematian masih menunggu hasil autopsi.
Setelah dikonfirmasi, Heni memastikan rumah PMI Sutrisni yang dimaksud adalah desa Ngentrong Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung.
Heni menambahkan Sutrisni PMI asal desa Ngentrong ditemukan pingsan di rumah majikan oleh rekan kerjanya.
Saat ditemukan, Sutrisni disebut Heni sedang berada di hotel tempat dirinya menjalani karantina. Namun, tidak dijelaskan karantina yang dimaksud.
Wanita yang aktif membela hak PMI di Hong Kong itu belum dapat memberikan informasi lebih lanjut karena harus sibuk dengan kabar dua orang yang meninggal dunia. Dua orang yang dimaksud berasal daru Tulungagung dan Banyuwangi.
Semoga almarhumah Sutrisni meninggal dalam keadaan husnul khotimah dan proses pemulangannya lancar, amin. Aamiin…. (0l).