Foto diambil dari CNA.
Selama konferensi pers pada hari Senin (27 Juli), juru bicara COVID-19 Thailand Taweesin Visanuyothin mengumumkan bahwa empat kasus telah dilaporkan di negara tersebut. Dia mengatakan semua pasien baru adalah impor, termasuk seorang yang baru saja kembali dari Taiwan pada 21 Juli.
Menurut CNA, ia adalah seorang pekerja migran yang tinggal di kota Taoyuan, Taiwan Utara dan dinyatakan positif mengidap penyakit tersebut lima hari setelah karantina. Dia kembali menggunakan penerbangan China Airlines CI-831 untuk perjalanan pulang.
Pusat Komando Epidemi Sentral Taiwan (CECC) belum mengomentari kasus ini tetapi diperkirakan akan melakukannya di media briefing Senin sore.
Hingga Senin, Thailand telah mencatat total 3.295 kasus virus corona, termasuk 58 kematian. Pemerintah negara Asia Tenggara telah memperpanjang keadaan darurat untuk satu bulan lagi, sampai akhir Agustus, mengingat situasi pandemi global yang memburuk.