Foto: Anita Musa sumber Radarbogor.id
Anita Musa (37) salah satu Pekerja Migran Indonesia (PMI) meninggal di Guangzho, China dikabarkan karena overdosis suntik hormon program bayi tabung.
Perempuan cantik ini merupakan warga Blok Bojong Loa, RT/RW 008/003, Desa Gunungsari, Kecamatan Sukagumiwang, Kabupaten Indramayu.
Kabar meninggalnya Anita Musa diketahui Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, berdasarkan informasi dari media sosial Facebook.
Akun Facebook bernama Vallene Ley Qunne memposting terkait meninggalnya Anita Musa di Group Facebok “Persatuan Wong Dermayu”.
“Usai dikonfirmasi SBMI Cabang Indramayu, pemilik akun Facebook Vallene Ley Qunne mengatakan, Anita Musa meninggal dunia akibat overdosis setelah disuntik hormon untuk program bayi tabung di salah satu rumah sakit di Guangzho, China,” ucap Juwarih, Ketua SBMI Indramayu, Minggu (27/01/2019).
Dikatakan Juwarih, berdasarkan keterangan dari pemilik akun Facebook Vallene Ley Qunne, Anita Musa meninggal pada Jumat pagi di salah satu tempat pemrosesan bayi tabung di Provinsi Guangzho, Negara China.
“Meningalnya di salah satu tempat pemrosesan bayi tabung di daerah Guangzho, pada Jumat 25 Januari 2019, jam 5 pagi. Keadaan almarhumah nafasnya sesak kemudian meninggal,” kata Juwarih, menirukan pesan Messenger dari akun Facebook Vallene Ley Qunne.
Usai mendengar kabar tersebut, tim advokasi SBMI Cabang Indramayu mendatangi alamat tersebut untuk memberitahukan keluarga almarhumah Anita Musa.
Dikediaman almarhum, bertemu dengan Caridi yang juga suami Anita Musa. Caridi pun tidak menampik terkait kabar istrinya telah meninggal.
“Anita musa baru bekerja di Negara China selama empat bulan, Anita Sering merasakan sakit di bagian perut dan sesak nafas,” tandas Juwarih. (ok)