Foto: Ahmad Yurianto juru bicara pemerintah terkait wabah corona dok. Antara. Sumber kumparan.com
Pemerintah kembali memperbarui data pasien positif virus corona di Indonesia. Per Jumat (27/3) pukul 12.00 WIB, jumlah pasien positif bertambah 153 orang, sehingga total kini ada 1.046 orang yang terjangkit corona. “Ada penambahan kasus (positif) signifikan, ada 153 kasus baru. Ini menggambarkan bahwa masih ada penularan penyakit ini di tengah masyarakat kita,” kata juru bicara penanganan corona, Achmad Yurianto, di Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (27/3) sore.
Pemerintah juga memperbarui data pasien positif corona yang meninggal. Kini jumlah pasien meninggal berjumlah 87 orang. Sementara itu, jumlah pasien positif virus corona yang sembuh juga bertambah. Yurianto menyebut pasien sembuh saat ini tercatat menjadi 46 orang. Sebelumnya, Kamis (26/3) malam, sejumlah pimpinan negara baru saja mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi G20 secara virtual.
Ada sejumlah persoalan yang dibahas, terutama dalam menangani pandemi COVID-19 yang kini tengah mewabah beberapa negara, termasuk Indonesia. Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang mendampingi Presiden Jokowi menjelaskan, agenda terpenting konferensi adalah mendorong penemuan vaksin. Tentunya, akan ada kerja sama dengan WHO dan GAVI (Global Alliance for Vaccines and Immunization).
“Dalam rangka bersama-sama menemukan vaksin terhadap pandemi COVID-19 ini, akan dilakukan kolaborasi. Dari WHO dengan GAVI, termasuk dengan seluruh negara,” kata Sri Mulyani, Kamis (26/3). Tak hanya itu, berdasarkan rapat bersama para menteri keuangan dari berbagai negara, sudah mengalokasikan dana untuk menemukan vaksin tersebut. Ada sebesar USD 4 miliar, yang akan bersama-sama dimobilisasi seluruh negara dunia terutama dari negara anggota G20. (0l)