Jaman sudah modern dan teknologi semakin canggih. Tidak menutup kemungkinan modus kejahatan pun semakin beragam. Termasuk mengatasnamakan instansi pemerintah. Jumat kemarin Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Nusron Wahid, menegaskan masyarakat khususnya TKI untuk waspada akan informasi yang tidak benar yang tersebar baik melalui pesan pendek, telepon dan media lainnya baik langsung maupun tidak langsung yang mengatasnamakan BNP2TKI.
Diketahui melalui informasi yang tersebar mengatakan bahwa TKI bisa mendapatkan dana bantuan cek tunai 100.000 HKD (Hongkong Dollar) dari BNP2TKI dengan menghubungi nomor tertentu. Seperti contoh pesan berikut:
————————————————————–
Selamat !! anda TKI yang mendapat DANA BANTUAN cek tunai (HKD).100.000 dari BNP2TKI,
U/info hub: +6285210433554 H.DENI WASKITO
————————————————————–
Pihak BNP2TKI menyatakan jika penyataan itu sepenuhnya tidak benar. Dengan adanya penyebaran informasi sesat itu diharapkan masyarakat khususnya TKI, serta seluruh unsur pimpinan, pegawai BNP2TKI serta para pimpinan stakeholder terkait, agar senantiasa berhati-hati dan tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang disampaikan oleh pihak/oknum yang tidak bertanggungjawab.
Pesan itu nyata sebuah modus kejahatan dengan maksud melakukan penipuan, pemerasan dan atau permintaan sejumlah uang.
Terkait permasalahan ini, BNP2TKI meminta kepada masyarakat supaya dapat melakukan konfirmasi lebih dahulu akan kebenaran informasi kepada unsur Pimpinan BNP2TKI dan bilamana diperlukan dapat melaporkan kepada pihak yang berwajib. Informasi resmi terkait segala kegiatan dan informasi selalu disebarkan melalui media resmi BNP2TKI yaitu website BNP2TKI. (ol)