Foto: TVBS
Indosuara — Berdasarkan data pemantauan dari Centers for Disease Control (疾管), epidemi enterovirus sedang mengalami tren peningkatan baru-baru ini. Menurut pemantauan Dinas Kesehatan Kota New Taipei (新北市), dalam dua minggu terakhir jumlah pasien rawat jalan penyakit usus yang dijamin oleh asuransi kesehatan melebihi ambang batas epidemi, yaitu 2.100 pasien. Oleh karena itu, Kota New Taipei mengumumkan masuk ke dalam musim epidemi enterovirus. Saat ini, daerah berisiko tinggi untuk enterovirus di Kota New Taipei adalah Distrik Zhonghe (中和區), Distrik Banqiao (板橋區), dan Distrik Tamsui (淡水區).
Foto: TVBS
Dilansir oleh TVBS, Dinas Kesehatan Kota New Taipei menyatakan bahwa enterovirus memiliki tingkat penularan yang tinggi. Jika anak-anak di rumah mengalami gejala seperti lepuhan atau luka di mulut, telapak tangan, atau telapak kaki, biasanya disertai dengan demam dan gejala yang diduga enterovirus, segera berkonsultasi dengan dokter dan beristirahat di rumah. Karena anak-anak balita di bawah usia 5 tahun termasuk dalam kelompok yang berisiko tinggi untuk terkena enterovirus. Apabila mengalami tanda-tanda seperti mengantuk, lesu, lemah, kejang otot tanpa sebab yang jelas atau kontraksi otot di seluruh tubuh secara tiba-tiba, muntah berkepanjangan, sesak napas, atau detak jantung yang cepat, kemungkinan itu adalah tanda-tanda awal penyakit yang parah. Segera bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Rumah sakit yang bertanggung jawab atas kasus parah enterovirus di Kota New Taipei saat ini termasuk Rumah Sakit Yudong (亞東), Rumah Sakit Xindian Gengxin (新店耕莘), Rumah Sakit Buddha Tzu Chi Taipei (台北慈濟), Rumah Sakit Shuang He (雙和), Rumah Sakit Tamsui Mackay Memorial (淡水馬偕紀念), Rumah Sakit Enzhu Gong (恩主公), Rumah Sakit Xizhi Cathay General (汐止國泰綜合), Rumah Sakit Universitas Katolik Fu Jen (輔仁大學附設) dan Rumah Sakit Pemerintah Kota New Taipei, Rumah Sakit Tucheng (土城).
Dinas Kesehatan menambahkan bahwa jika ada kasus konfirmasi infeksi enterovirus tipe 71 atau kasus infeksi enterovirus, maka tempat tinggal individu tersebut akan dianggap sebagai wilayah berisiko tinggi enterovirus. Wilayah yang diumumkan sebagai wilayah berisiko tinggi enterovirus harus mematuhi prinsip 727 (jika dalam satu minggu terdapat 2 anak atau lebih dalam satu kelas yang didiagnosis oleh dokter klinis sebagai terinfeksi atau diduga terinfeksi enterovirus, maka kelas tersebut harus berhenti beroperasi selama 7 hari).
Selain itu, lembaga penitipan anak diharapkan meningkatkan pelaporan. Jika anak-anak mengalami infeksi atau diduga terinfeksi penyakit mulut, kaki, dan tangan faringitis vesikuler atau enterovirus, pastikan untuk melaporkannya dalam waktu 48 jam ke "New Taipei City School Suspected Infectious Disease Notification System" (新北市學校疑似傳染病通報系統) untuk mengurangi peluang penyebaran penyakit.
Dinas Kesehatan menegaskan bahwa menjaga kebersihan tangan adalah cara paling efektif untuk mencegah enterovirus. Masyarakat diminta untuk terus meningkatkan kebersihan pribadi, menerapkan lima waktu mencuci tangan (sebelum bersentuhan dengan anak kecil, sebelum makan, setelah menggunakan toilet, sebelum dan setelah perawatan medis), serta melakukan disinfeksi lingkungan dengan larutan pemutih. Saat sakit, disarankan untuk istirahat di rumah dan tidak pergi sekolah, hindari tempat umum yang ramai untuk mengurangi peluang penularan enterovirus.